Institut Teknologi Sumatera (ITERA), khususnya dari Program Studi Informatika (IF), mendapat kesempatan berharga untuk melakukan kunjungan ke Institut Teknologi Bandung (ITB) dalam rangka Focus Group Discussion (FGD). Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat jaringan kerja sama, berbagi pengetahuan, serta menggali inspirasi dari berbagai program dan kebijakan yang telah diterapkan di ITB, khususnya dalam pengelolaan kewirausahaan dan inovasi kampus.
Pada hari pertama, tim dari IF ITERA diterima oleh Koperasi dan Pengelolaan Usaha di Lingkungan Kampus ITB, yang dikenal dengan nama Kopiteks ITB. Kopiteks ITB memiliki peran penting dalam mendukung kegiatan kewirausahaan dan ekonomi kampus di ITB. Dalam pertemuan ini, tim IF ITERA melakukan pemaparan mengenai bagaimana Kopiteks ITB mengelola berbagai usaha, mulai dari unit usaha kuliner hingga layanan logistik yang memfasilitasi kebutuhan mahasiswa dan staf di lingkungan kampus. Selain itu, Kopiteks juga berperan dalam membantu mahasiswa ITB untuk mengembangkan ide bisnis mereka dengan menyediakan fasilitas seperti ruang kreatif, akses ke investor, serta dukungan manajemen yang profesional.
Diskusi ini memberikan wawasan mendalam bagi tim IF ITERA dalam pengelolaan kewirausahaan yang berkelanjutan di lingkungan kampus. Mereka berharap dapat menerapkan beberapa praktik baik yang telah dilakukan Kopiteks ITB di ITERA, seperti pemberdayaan mahasiswa dalam berwirausaha dan pengembangan layanan koperasi yang dapat menunjang kebutuhan akademik maupun keseharian mahasiswa.
Memasuki hari kedua, rangkaian kegiatan FGD berlanjut dengan fokus pada pembelajaran kewirausahaan bersama Program Studi Informatika ITB dan Sekolah Bisnis Manajemen (SBM) ITB. Pertemuan ini bertujuan untuk mendiskusikan berbagai model pembelajaran dan metode pengajaran yang dapat membekali mahasiswa dengan keterampilan yang diperlukan dalam dunia wirausaha digital. IF ITB dan SBM ITB memaparkan sejumlah inisiatif pembelajaran yang telah mereka jalankan, seperti program inkubasi startup bagi mahasiswa, kompetisi ide bisnis, serta kolaborasi dengan perusahaan teknologi untuk mendukung program magang dan penempatan kerja.
Tim dari IF ITERA menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyerap pengetahuan mengenai berbagai metode yang telah diterapkan di ITB. Mereka tertarik dengan pendekatan kolaboratif yang diterapkan oleh IF ITB dan SBM ITB, di mana mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu dapat bekerja bersama dalam mengembangkan ide bisnis yang inovatif. Selain itu, mereka juga membahas pentingnya mengintegrasikan mata kuliah kewirausahaan dalam kurikulum informatika, dengan harapan agar mahasiswa tidak hanya memiliki kemampuan teknis, tetapi juga memiliki jiwa wirausaha yang siap menghadapi tantangan ekonomi digital.